Jumat, 21 September 2012

nothing

Sesudah satu, jangan pernah menghendaki kdua. Satu menggenapi tetapi dua melenyapkan. setelah ada satu matahari, tak mungkin membakar bumi untukcahaya kedua. ibarat perjalanan hari, hanya ada satu pagi dan satu malam. satu matahari dan satu bulan. dilapisan dalam manusia hanya ada satu hati. mengapa harus satu? supaya dapat membaca tanda- tanda. satu membuat kau mensyukuri tetapi dua membuat kau melupakan. hanya seperti diriku dan legenda yang kutangisi bahkan sampai waktu ini

kami adalah senja dan purnama. ma makhluk yang saling mengisi. pikiran ku kacau, perasaan ku kacau, kemarahanku terus saja mendesak- desak hatiku untuk melupakan kekacauan ku dengan air mata.

----------------------NOTHING BUT LOVE-------------------------


aku tak dapat berkata apa- apa untuk menjelaskan apapun. hatiku bagaikan tertusuk panah api ketika mengetahui semua itu.

Jumat, 14 September 2012

gangnam style

ini video kenapa aneh gini... lucu.. unik, udah pada tau kan nama gerakannya? :D gangnam style


ini ada yang dari indonesia sendiri nih flashmobnya, herannya bagaimana bisa mendapat antusias sebanyak ini.. tapi TOP lah.. :D

Rabu, 12 September 2012

my family... :D


my name is prakoso galih pamungkas, nick name is galih.....






she is my old sister....... her name is dian putri nastiti




                      and... he is my bro, he's name gamma wisnu nurcahyo, my sister, and me.

Senin, 10 September 2012

MENGALIR SEPERTI ARUS

aku tak ingin melawan arus yang entah datangnya dari mana, kali ini aku benar- benar bingung dalam menentukan semua ini, aku tak ingin terlalu memaksakan kehendak untuk menjadi mentari untuknya, aku tak ingin memaksakan kehendak ku lagi, aku takut semua ini hilang lagi, aku takut bila aku tersakiti oleh duru hitam yang selalu membekas dan tak pernah hilang, tetapi duri itu terasa indah jika ku rasakan, tetapi entahlah, aku hanya lelaki yang pantas mencintai dan tentunya tak pantas untuk dicintai. kali ini aku hanya mengikuti arus kemana cinta ini bermuara, dapatkah semua ini menuju tempat yang ku idamkan? Atau sebaliknya akan tersesat entah kemana dan bersama siapa?

Semua ini sakit tetapi manis, itulah kesimpulan dari semua ini. Wajahku tak ingin arahkan keatas karena semua ini sangat... Sangat... Dan sangat... Belum tentu indah seperti yang dipikirkan, dan ku tak ingin pesimis menundukan wajah ku ke arah pusat bumi. Aku hanya ingin menatap ke depan, keluar pintu fatamorgana ini.

Buaian duniawi sangat membuat ku terbuai , apakah ini yang dinamakan dunia?

Akankah semua ini tercapai atau tidak?

Akankah semua ini berjalan indah?

Pasti tidak, jika kita menyerah dan tak ingin berusaha semuanya akan menghilang. Tetapi jika memang dawai ini ingin meninggalkan diriku, aku akan pergi dengan senyuman.. Jika sang dawai mengijinkan diriku memetik nada indahnya akan ku lakukan..